Buruh Lapor Polisi, Kontraktor Janji Upah

KEPAHIANG, BE - Puluhan orang buruh pembangunan jembatan Musi II yang tak mendapat upah kerja, kini dijanjikan akan dibayar Rabu (6/3) besok. Diungkapkan salah seorang buruh, Sopian, janji tersebut didapat setelahdia dan teman-temannya melaporkan kontraktor proyek tersebut atas tuduhan tak membayar upah buru ke Polres Kepahiang.

\"Sabtu kemarin kami sudah ke Polres mengenai upah kami yang tidak dibayar. Tapi, upah kami dijanjikan dibayar Rabu besok. Kalau tidak dibayar juga sesuai janji, kami akan ke Polres lagi Rabu besok itu,\" ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Tukang Proyek Jembatan Musi II, Mulyono membenarkan pekerja dijanjikan akan dibayar upahnya hari Rabu itu. Saat ini, pelaksana proyek sedang mengusahakan dana untuk pembayaran upah tersebut. “Soal dananya, pelaksana mau menjual mobil dulu, kebetulan dia punya show room mobil,\" jelas Mulyono.

Diterangkan Mulyono, para pekerja juga sudah melepas satu unit truk Mitsibishi Colt Diesel bernomor polisi BD 8640 DL warna kuning yang sempat disandera. \"Truknya sudah diperbolehkan dibawa keluar oleh pekerja. Kami harapkan memang Rabu besok sudah benar-benar bisa dibayarkan,\" ungkap Mulyono.

Terpisah, Kabag Ops Kompol Resza Rahmadianshah SIK mengatakan bahwa sepengetahuan pihaknya para pekerja belum mendatangi Mapolres Kepahiang dan belum membuat laporan dengan tuduhan penipuan seperti yang dikatakan para pekerja.  \"Saat ini kami belum terima ada infonya pekerja datang melapor ke sini, nanti kalau ada akan saya kabarkan,\" singkat Resza. (505)

Sumber: